Accurate Online Anda down? Cek dahulu disini untuk memastikan apakah benar server Accurate down, atau ada faktor lain, seperti jaringan internet yang sedang down.
Kami memiliki sistem monitoring yang realtime terhadap kelancaran pelayanan server, sehingga jika ada kendala, tim programmer langsung mengambil tindakan maksimal untuk memulihkan status Accurate Online agar bisa up. Kami sangat menghargai betapa pentingnya waktu bagi Anda, dimana setiap detik sangat mempengaruhi kelancaran transaksi di usaha Anda.
Kenapa sebuah website bisa down? Secara umum, inilah faktor-faktor yang mempengaruhinya :
Server overload
Server dapat mengalami downtime jika terlalu banyak permintaan dari pengguna yang membebani kinerja server melebihi kapasitasnya. Hal ini dapat terjadi jika ada banyak pengguna yang mengakses situs secara bersamaan, terutama pada situs dengan lalu lintas yang tinggi.
Untuk mengantisipasi kasus overload ini, Accurate Online sudah dibackup dengan banyak server dengan kapasitas tinggi, sehingga tetap lancar melayani walau pengguna Accurate Online sudah mencapai ratusan ribu pengguna.
Gangguan Jaringan
Masalah pada jaringan atau penyedia layanan internet (ISP) dapat menghentikan akses ke website, terutama jika pengguna tidak dapat terhubung ke server hosting website.
Contoh: Sebuah situs berita mungkin tidak dapat di akses oleh pengguna di wilayah tertentu jika ada gangguan besar pada jaringan ISP di daerah tersebut.
Pemeliharaan Terjadwal
Kadang-kadang, pemilik website perlu melakukan pemeliharaan terjadwal atau peningkatan perangkat lunak, yang bisa menyebabkan website tidak dapat di akses selama beberapa waktu.
Contoh: Sebuah situs web pemerintah mungkin mengalami downtime saat pemeliharaan terjadwal untuk meningkatkan keamanan atau kinerja.
Kerusakan Perangkat Keras
Jika perangkat keras yang di gunakan untuk menjalankan website mengalami kerusakan seperti hard drive yang rusak atau RAM yang bermasalah maka website bisa mengalami downtime.
Contoh: Sebuah situs web komunitas berbasis permainan video mungkin mengalami downtime jika server fisiknya mengalami kerusakan pada komponen perangkat kerasnya.
Kegagalan Perangkat Lunak
Perangkat lunak server atau aplikasi website mungkin mengalami bug, crash. Atau masalah teknis lainnya yang dapat mengakibatkan website tidak dapat di akses.
Contoh: Sebuah situs web penyedia layanan email mungkin mengalami downtime jika perangkat lunak servernya mengalami bug yang tidak di antisipasi.
Serangan DDoS (Distributed Denial of Service)
Dalam serangan DDoS server website di serang oleh banyak permintaan palsu secara bersamaan. Yang bisa mengakibatkan server menjadi overload dan website tidak dapat di akses.
Contoh: Situs web perusahaan mungkin mengalami serangan DoS dari pihak yang tidak puas atau bersaing dalam upaya untuk menjatuhkan citra perusahaan
Perlu di ingat bahwa beberapa downtime mungkin sifatnya sementara dan bisa di perbaiki oleh tim teknis dengan cepat. Namun, dalam beberapa kasus, downtime bisa berlangsung lebih lama tergantung pada kompleksitas masalah yang terjadi.